Apa nama Ibukota Korea Utara? Kalian mungkin sedang mencari jawaban atas pertanyaan tersebut , oleh karena itu disini kami akan menjelaskan profil dan keterangan terkait ibu kota negara Korea Utara beserta foto dan gambarnya. North Korea adalah salah satu negara yang terletak di kawasan Asia Timur , berbatasan langsung dengan negara China , Rusia dan Korea Selatan. Negara dengan luas 120.540 km2 ini memiliki jumlah penduduk lebih dari 25 juta jiwa di tahun 2018.
Dikutip dari wikipedia , Korea Utara adalah negara “Juche” , artinya percaya dan bergantung pada kekuatan sendiri. Kepala negaranya secara de facto bernama Kim Jong Un. Negara ini menganut sistem satu partai , di dominasi oleh Front Demokratik (partai buruh). Hubungan luar negeri Korea Utara terjalin sangat akrab dengan negara Tiongkok (China) dan Rusia. Itulah sedikit profil singkatnya , lalu dimana ibukota Korea Utara? berikut ini penjelasannya..
Ibukota Korea Utara
Gambar ibukota Korea Utara |
Nama ibukota Korea Utara adalah Pyongyang atau dalam bahasa Korea berarti “tanah datar”. Beberapa nama bersejarah kota ini antara lain : Changan , Kisong , Heijo , Hogyong , Rakrang , Sodo , dan Sogyong. Pyongyang merupakan pusat pemerintahan sekaligus kota terbesar di Korea Utara. Letaknya berada di 110 kilometer Sungai Taedong dari hulu laut Korea Barat atau berada di titik koordinat 39°1′10″LU 125°44′17″BT.
Baca Juga: Jumlah Penduduk Korea Utara
Baca Juga: Jumlah Penduduk Korea Utara
Total luas wilayah kota Pyongyang mencapai 3.194 km2 , sementara jumlah penduduknya sekitar 2.581.076 jiwa (2013). Menurut sejarah dan legenda , kota Pyongyang dibangun pada tahun 2333 SM. Pyongyang dijadikan sebagai kota utama pada masa Dinasti Go-Joseon. Saat itu pemindahan ibukota dilakukan oleh Goguryeo pada tahun 427. Namun pada tahun 676 kota Pyongyang dapat di kuasai oleh Silla setelah kerajaan ini bersekutu dengan kerajaan Tang untuk mengalahkan Goguryeo pada tahun 668.
Salah satu ikon terkenal di kota Pyongyang adalah hotel mewah bernama The Koryo. Hotel ini cukup mewah dan unik , bangunannya dibuat dengan gaya Uni Soviet tahun 1980an. Lokasinya berada di tengah-tengah kota , yang paling menonjol adalah memiliki dua menara kembar yang menjulang tinggi sehingga dapat dilihat jelas oleh masyarakat.
Hotel Koryo |
Menurut sejarahnya , hotel di ibukota Korea Utara ini dibangun pada tahun 1985 pada masa pemerintahan Kim II Sung. Ia menginginkan bangunan ini agar menjadi simbol kekuatan dan modernitas Korea Utara. Sejak dibangun dan diresmikan , banyak wisatawan lokal dan turis asing menjadikan hotel ini sebagai spot yang wajib dikunjungi saat berada di kota Pyonyang.
Bagi pengunjung yang datang , bisa masuk dan melihat pemandangan dengan gaya mewah dengan cahaya remang-remang khas uni Soviet serta bisa melihat warna cerah di dalam hotel. Namun bagi Anda yang berniat untuk masuk ke dalam hotel ini harus merogoh kocek yang tidak sedikit. Tiket masuk ke dalam hotel sekitar $100 dollar AS atau sekitar Rp.1.400.000 rupiah.
Baca Juga :
Demikian pembahasan secara rinci terkait dengan Ibukota Negara Korea Utara beserta penjelasan dan foto-fotonya. Semoga berguna dan bermanfaat bagi pembaca semua. Baca juga artikel menarik dan informatif lainnya. Kurang lebih kami mohon maaf , sekian terima kasih.
Leave a Comment