Berdasarkan jumlah pemain dan cara penyajiannya, seni tari terbagi menjadi 4 jenis, yaitu tari tunggal, tari berpasangan, tari kelompok, dan tari massal. Di antara keempat jenis tari tersebut, tari tunggal adalah tari yang paling mudah dipelajari karena hanya dimainkan oleh seorang penari sehingga kekompakan dan kesepadanan gerak dengan penari lain tidak diperlukan di dalamnya.
Contoh Tari Tunggal
Ada beberapa contoh tari tunggal yang berasal dari beberapa daerah di Indonesia. Beberapa contoh tari tersebut antara lain tari Gatotkaca Gandrung, tari Gambir Anom, tari Panji Semirang, tari Topeng Kelana, tari Gambyong, dan tari Golek Menak.
1. Tari Gatotkaca Gandrung
Tari Gatot Kaca Gandrung adalah salah satu contoh tari tunggal yang berasal dari daerah Jawa Tengah. Tari ini menceritakan tentang seorang ksatria dalam cerita Ramayana –yakni Gatotkaca, yang tengah dilanda asmara. Tari ini dimainkan oleh seorang penari laki-laki yang biasanya berbadan tegap dan mengenakan kostum khas Gatotkaca.
2. Tari Gambir Anom
Contoh tari tunggal selanjutnya adalah Tari Gambir Anom. Tari yang berasal dari Jawa Tengah dan sudah ada sejak zaman kerajaan Mataram Islam ini mengisahkan tentang anak Arjuna yang tengah dimabuk cinta. Tari ini dimainkan oleh seorang pria berbusana khusus dengan gaya yang lemah lembut dan selama pementasan tarian akan diiringi musik khas Jawa yang sedikit rancak.
3. Tari Panji Semirang
Tari Panji Semirang merupakan tari kreasi baru tradisional Babad Bali yang diciptakan oleh I Nyoman Kaler pada sekitar tahun 1942. Tarian yang merupakan salah satu contoh tari tunggal klasik ini menceritakan pengembaraan Galuh Candrakirana dalam mencari kekasihnya Raden Panji Inu Kertapati. Di kalangan mancanegara, tari panji semirang ini sudah cukup terkenal. Beberapa kali tarian ini bahkan pernah dipentaskan di festival-festival kesenian di luar negeri.
4. Tari Gambyong
Tari gambyong adalah salah satu tarian karya seniman kondang S. Maridi yang berasal dari daerah sekitar Surakarta, Jawa Tengah. Tari ini termasuk jenis tari tunggal yang dulunya hanya dimainkan oleh seorang penari saja. Namun, pada perkembangannya dewasa ini, tari gambyong sering kali juga dipentaskan secara kelompok.
5. Tari Topeng Kelana
Tari Topeng Kelana diperkirakan sudah ada semenjak zaman Kerajaan Singasari dan dianggap merupakan tarian khusus yang dulunya hanya boleh dimainkan di dalam keraton. Sesuai dengan namanya, penari tarian ini pasti akan menggunakan topeng sebagai media pendukung. Karena hanya dimainkan oleh seorang penari, tari topeng kelana bisa dikategorikan sebagai contoh tari tunggal dari Jawa Barat .
6. Tari Golek Menak
Tari Golek Menak adalah contoh tari tunggal yang berasal dari daerah Kesultanan Jogjakarta. Tarian ini diciptakan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX pada sekitar tahun 1940-an karena terinspirasi dari pertunjukan seni wayang golek yang disaksikannya. Tarian yang juga memiliki sebutan Beksa Golek Menak dan Beksan Menak ini hingga kini masih terus dipelajari di beberapa sanggar tari di Jogja.
Nah, itulah beberapa contoh tari tunggal yang berasal dari tarian tradisional beberapa daerah di Indonesia. Semoga dapat bermanfaat untuk Anda.
Leave a Comment